Hikmah Pemilu; Pelajaran dari Sebuah Lirik Lagu

Oleh Amin Supangat

Pemilihan Umum Bangsa Indonesia akan digelar sebentar lagi, tepatnya hari Rabu tanggal 14 Februari 2024. Dalam lirik lagu Pemilu kali ini, ada beberapa hal yang penting untuk kita perhatikan. 

Pertama, Pemilu adalah hak warga negara. Setiap warga negara berhak untuk memilih pemimpin Indonesia dan perwakilan rakyat. Hal ini sesuai dengan sila ke-4 Pancasila, yakni Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan. Maka, warga negara yang baik adalah warga negara yang ikut serta menentukan pemimpin dan perwakilannya dengan menyalurkan aspirasi bersama demi bangsa Indonesia.

Kedua, meyakini bahwa suara kita sangat berharga, menentukan arah masa depan Indonesia. Walau suara kita hanya 1, tapi hal itu adalah suatu penentu, karena adanya suara banyak itu terdiri dari suara suara yang dikumpulkan. Siapapun yang terpilih adalah pilihan rakyat walaupun tidak seratus persen semua warga memiliki suara yang sama, karena perbedaan pasti ada.

Ketiga, Asas Pemilu di Indonesia adalah Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil, yang sering disingkat Luberjurdil. Ketentuan asas ini tidak lain adalah demi terlaksananya Pemilu yang berkualitas karena sebagai sarana intgrasi bangsa.

Keempat, Indonesia memanggil semua rakyat, semua warga negara yang telah berhak memilih untuk datang menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS), memberikan kontribusi nyata meraih asa bersama memilih untuk Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Epistemologi dalam al Qur'an

Hakikat Mencintai Allah Swt; Khauf, Raja, dan Tawakkal Kepada-Nya

Mengenal Inkarussunnah